Telkomsat Kembali Menjadi Pembicara Dalam Forum Diklat Kepala SMK Se-Indonesia

  • Oktober 28, 2021
Alt
Bogor, 27 Oktober 2021 - Sebagai upaya mendukung pengembangan pendidikan vokasi dalam hal peningkatan kualitas dan kompetensi pendidik, Telkomsat turut andil menjadi pembicara dalam acara Diklat yang bertajuk “Peningkatan Kapabilitas Manajerial Berbasis Industri Tahun 2021”. Acara ini diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha dan Dunia Industri (Dit Matras DUDI), Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi (Ditjen Diksi), yang bekerjasama dengan beberapa perguruan tinggi, salah satunya adalah Institut Pertanian Bogor (IPB).
 
Dalam acara yang diselenggarakan di IPB International Convention Center Bogor ini, Direktur Keuangan & Administrasi Telkomsat, Rizal Ahmad Fauzi, menjelaskan mengenai pengenalan bisnis Telkomsat serta memberikan wawasan dan tools strategic management yang sekiranya diperlukan oleh seorang CEO/Kepala Sekolah. Dalam sesi pemaparan materi ini, Beliau pun berharap agar peserta diklat harus siap menghadapi “VUCA”, yaitu volatility (volatilitas), uncertainty (ketidakpastian), complexity (kompleksitas), dan ambiguity (tidak jelas). Dengan kata lain VUCA ini adalah fenomena yang menggambarkan situasi dunia yang mengalami perubahan sangat cepat dan cenderung tidak bisa ditebak.
 
“Dalam menghadapi transformasi digital seperti saat ini, butuh kesigapan bagi para Kepala Sekolah untuk memiliki sikap agile dalam mempersiapkan para siswa yang mampu berkompetisi di era yang penuh tantangan dan ketidakpastian ini. Para Kepala Sekolah maupun Guru dituntut untuk dapat berfikir kritis dan tetap fokus (mental), mampu bekerjasama (people), terbiasa dengan perubahan (change), berprestasi & menginspirasi (result), serta mawas diri  (self awareness).” ungkap Rizal.
 
Setelah mendengarkan penjelasan dari Direktur Keuangan & Administrasi Telkomsat, para rombongan berkesempatan mengunjungi Kantor Pusat Pengendali Satelit Telkomsat yang berada di Jl. Raya Narogong KM 26.5 Kembang Kuning, Klapanunggal, Bogor. Dalam kunjungan ini, para rombongan dipandu langsung oleh Direktur Operasi Telkomsat, Anggoro Kurnianto Widiawan, untuk berkeliling sekaligus mendengarkan penjelasan mengenai kantor pengendali satelit ini.
 
Dalam penjelasannya, Beliau mengungkapkan bahwa sejak tahun 1970-an kebutuhan akan telekomunikasi satelit merupakan kebutuhan yang sangat strategis bagi bangsa Indonesia. Hal ini dikarenakan Indonesia adalah negara kepulauan dan berada daerah Ring Of Fire yang rawan akan bencana alam. Oleh karena itu, dengan adanya satelit, maka daerah yang terkena dampak bencana alam tersebut dapat dengan cepat te-recovery jaringan telekomunikasinya.
 
Selain itu dalam sesi yang bersamaan, Anggoro menjelaskan mengenai sejarah panjang perkembangan satelit yang dimulai dari Satelit Palapa hingga Satelit Merah Putih.  Pada akhir sesi ini, Beliau mengenalkan layanan internet Mangoesky sebagai pionir layanan internet yang berperan meratakan dan memajukan Pendidikan di Indonesia.
 
“Pada sektor pendidikan, Mangoesky mendukung kesuksesan pengajaran dan ujian di daerah pedesaan yang terpencil. Akses internet memungkinkan siswa untuk mendapatkan informasi dari berbagai sumber. Hal ini membuat siswa memiliki kreatifitas dan inovasi untuk mengembangkan ilmu yang didapat karena banyak mendapat alternatif pembelajaran dan pembahasan. Mangoesky mengambil peran dalam perjalanan bangsa untuk mencetak generasi penerus yang handal dan tak kalah bersaing di dunia internasional.” papar Anggoro.
 
Dengan berkontribusinya Telkomsat dalam acara ini, diharapkan dapat membantu meningkatkan kemampuan leadership para pimpinan lembaga pendidikan kejuruan dan vokasi agar mampu merespon perkembangan dinamika dunia usaha dan dunia industri di era revolusi industri 4.0.

#Spaceforeveryone
Arsip